Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA

Mann Whitney U Test dengan STATA


Setelah anda melakukan uji Kruskall Wallis H, maka selanjutnya apabila hasil uji tersebut menunjukkan bahwa p value lebih kecil dari batas kritis penelitian, misal 0,05 maka harus dilanjutkan dengan uji Post Hoc untuk mengetahui antara kelompok perlakuan yang mana yang terdapat perbedaan bermakna. mari kita mulai artikel tentang tutorial uji mann whitney u test dengan STATA.


Dalam tutorial STATA kali ini, kita akan menggunakan file kerja yang digunakan pada artikel sebelumya, yaitu Kruskall Wallis dengan STATA. Oleh karena itu silahkan download terlebih dahulu kemudian buka file kerja tersebut dengan aplikasi STATA anda.


Untuk menambah wawasan anda, silahkan baca artikel tentang .


Ingat bahwa variabel bebas anda yaitu Perlakuan memiliki 3 kategori (1, 2 dan 3) sedangkan variabel terikat anda adalah Nilai. Oleh karena ada 3 kategori pada variabel bebas, maka akan ada 3 uji post hoc. Uji post hoc setelah Kruskall wallis bisa menggunakan uji Mann Whitney U Test. Perlu anda ingat pula bahwa uji tersebut disebut juga uji Wilcoxon Rank Sum Test, sehingga dalam STATA yang kita gunakan adalah istilah Wilcoxon Rank Sum Test. (Tidak selalu uji Mann Whitney U Test atau Wilcoxon Rank Sum Test selalu menjadi Post Hoc uji Kruskall Wallis. Jadi bisa dilakukan uji ini tanpa diawali Kruskall Wallis).


Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA


Caranya yaitu pada menu, klik Statistics, Nonparametric analysis, Test of hypotheses, Wilcoxon rank-sum test. Setelah muncul jendela utama, pada tab Main masukkan variabel bebas anda yaitu Perlakuan ke kotak Grouping variable dan masukkan variabel terikat anda yaitu Nilai ke kotak Variable.


 maka selanjutnya apabila hasil uji tersebut menunjukkan bahwa p value lebih kecil dari ba Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA
Wilcoxon Rank Sum Test STATA


Pengelompokan Data


Klik Tab by/if/in, kemudian tekan tombol create atau pada kotak if: expression ketikkan rumus sebagai berikut: perlakuan==1 | perlakuan==2. Kemudian tekan tombol OK.


 maka selanjutnya apabila hasil uji tersebut menunjukkan bahwa p value lebih kecil dari ba Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA
Wilcoxon Rank Sum Test Create STATA


Perlu anda pahami dalam rumus tersebut: “perlakuan” adalah variabel bebas. Tanda “==” adalah operator sama dengan (=). 1 dan 2 adalah kategori 1 dan 2. Sedangkan tanda “|” adalah tanda or (dalam bahasa indonesia disebut ATAU). Jika dimaknai keseluruhannya adalah: Kita melakukan uji Wilcoxon rank-sum test jika kategori perlakuan adalah 1 atau 2. Jadi kesimpulannya uji Post Hoc untuk mengukur perbedaan Mean/rata-rata variabel Nilai antara kelompok perlakuan 1 dan kelompok perlakuan 2.


 maka selanjutnya apabila hasil uji tersebut menunjukkan bahwa p value lebih kecil dari ba Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA
Wilcoxon Rank Sum Test filter STATA


Dengan Cara Perintah Atau Command STATA


Cara yang mudah di atas adalah dengan cara ketikkan formula di kotak Command: ranksum nilai if perlakuan==1 | perlakuan==2, by(perlakuan), kemudian tekan enter.


 maka selanjutnya apabila hasil uji tersebut menunjukkan bahwa p value lebih kecil dari ba Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA
Wilcoxon Rank Sum Test Command STATA


 


Membaca Output Uji Mann Whitney U Test dengan STATA


Uji Beda Perlakuan 1 dan 2


Maka akan muncul tampilan pada output sebagai berikut:


 maka selanjutnya apabila hasil uji tersebut menunjukkan bahwa p value lebih kecil dari ba Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA
Mann Whitney U Test dengan STATA


Nilai z sebesar -2,005 dengan p value (prob > |z|) sebesar 0,0450 di mana < 0,05 sehingga keputusan hipotesis adalah menerima H1 atau yang berarti terdapat perbedaan Mean Variabel Nilai yang bermakna antara kelompok perlakuan 1 dan kelompok perlakuan 2.


Uji Beda Perlakuan 1 dan 3


Selanjutnya anda ulangi langkah di atas tetapi ubah kategori yg digunakan yaitu antara kelompok perlakuan 1 dan 3. Caranya cukup mengganti  formula pada kotak if: expression ketikkan menjadi: perlakuan==1 | perlakuan==3. Atau cukup dengan ketikkan rumus pada kotak Command: ranksum nilai if perlakuan==1 | perlakuan==3, by(perlakuan), kemudian tekan enter.


Maka akan muncul tampilan pada output sebagai berikut:


 maka selanjutnya apabila hasil uji tersebut menunjukkan bahwa p value lebih kecil dari ba Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA
Output Wilcoxon Rank Sum Test dengan STATA


Nilai z sebesar -2,459 dengan p value (prob > |z|) sebesar 0,0139 di mana < 0,05 sehingga keputusan hipotesis adalah menerima H1 atau yang berarti terdapat perbedaan Mean Variabel Nilai yang bermakna antara kelompok perlakuan 1 dan kelompok perlakuan 3.


Uji Beda Perlakuan 2 dan 3


Selanjutnya anda ulangi langkah di atas tetapi ubah kategori yg digunakan yaitu antara kelompok perlakuan 2 dan 3. Caranya cukup mengganti  formula pada kotak if: expression ketikkan menjadi: perlakuan==2 | perlakuan==3. Atau cukup dengan ketikkan rumus pada kotak Command: ranksum nilai if perlakuan==2 | perlakuan==3, by(perlakuan), kemudian tekan enter.


Maka akan muncul tampilan pada output sebagai berikut:


 maka selanjutnya apabila hasil uji tersebut menunjukkan bahwa p value lebih kecil dari ba Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA
Wilcoxon Rank Sum Test Output 3 STATA


Nilai z sebesar -1,286 dengan p value (prob > |z|) sebesar 0,1984 di mana > 0,05 sehingga keputusan hipotesis adalah menerima H0 atau yang berarti tidak terdapat perbedaan Mean Variabel Nilai yang bermakna antara kelompok perlakuan 2 dan kelompok perlakuan 3.


Demikian penjelasan kami tentang tutorial cara uji Mann Whitney U Test dengan STATA dan interprestasi atau cara bacanya. Semoga bermanfaat.


Artikel selanjutnya adalah .


By Anwar Hidayat


Berlangganan update artikel terbaru via email:

Belum ada Komentar untuk "Tutorial Uji Mann Whitney U Test dengan STATA"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel